Benarkah Mandi Malam Menyebabkan Rematik?

Kita sering mendengar pendapat bahayanya mandi malam-malam karena bisa menyebabkan rematik. Benarkah demikian?

Sebenarnya dalam dunia medis tidak mengenal kata "rematik" sama halnya dengan "masuk angin". Jadi, segala penyakit berhubungan dengan persendian seperti asam urat, osteoartritis, atau reumatoid artritis dianggap sebagai rematik oleh masyarakat kebanyakan. Mengapa? Karena gejalanya nyaris sama.

Misalnya asam urat. Penyakit ini disebabkan oleh kadar asam urat dalam darah berlebihan sehingga membentuk kristal dan mengendap pada persendian. Asam urat inilah yang menyebabkan rasa nyeri hebat pada ujung kaki atau lutut.

Sementara osteoartritis disebabkan oleh kerusakan rawan sendi akibat penuaan atau obesitas dan berkurangnya cairan pelumas sendi.

Sedangkan reumatoid artritis merupakan penyakit keturunan akibat adanya gen yang menyebabkan sistem imun (pertahanan tubuh) seseorang menyerang persendiannya. Serangan dari sistem imun ini kemudian menyebabkan peradangan dan kerusakan pada sendi-sendi tertentu.

Nah, sementara penderita tiga penyakit diatas sering kali kambuh ketika suhu dingin. Maka, bila mandi malam hari apalagi pada suhu dingin dengan mudah nyerinya akan kambuh. Sesungguhnya bukan hanya akibat mandi saja, namun juga suhu udara yang dingin memperparah kondisi penderita.

Kesimpulan > >
". . .Mandi pada malam hari menyebabkan rematik kalau memang mengidap penyakit tertentu. Lain halnya bagi orang sehat, tentu saja tidak masalah mandi malam-malam. . ."

Source: Giovanni Andri

0 Response to "Benarkah Mandi Malam Menyebabkan Rematik?"

Posting Komentar